Membuat Project Pada Android Studio

Cara Membuat Project Android Studio

Setelah sebelumnya kita sudah berhasil melakukan isntalasi aplikasi Android Studio, berikutnya mari kita coba untuk menjalankan dan membuat projek pada Software ini.

• Pertama sialahkan buka dulu aplikasi android studionya

• Jika sudah membuka aplikasi android studio maka keluar tampilan seperti gambar diatas,selanjutnya klik “Start a new Android Studio project”

• Setelah klik “Start a new Android Studio project” maka muncul tampilan seperti diatas.silahkan isi bagian bagian sesuai penjelasan berikut:

                   -Application name : nama aplikasi yang ingin dibuat

                   -company domain : company asal pembuat contoh “com.kalifardy.apps”

                   -project location : lokasi tempat penyimpanan project pada pc/laptop kita

                   -include c++ : jika aplikasi menggunakan c++ bisa di ceklist(jika tidak menggunakan                              jangan di ceklist)

                   -include kotlin : jika aplikasi menggunakan kotlinbisa di ceklist(jika tidak menggunakan                        jangan di ceklist)

jika sudah silahkan klik next maka muncul seperti berikut

• Tampilan diatas menunjukan jenis project apa yang akan dibuat apakah phone,wear,tv atau android things? jika ingin memilih project mobile ceklist pada phone dan tablet lalu pilih minimum sdk.

• Tampilan diatas menunjukan jenis layout yang akan dibuat(bagi pemula disaran kan menggunakan empty activity) lalu klik next

• Setelah klik next maka akan muncul tampilan seperti diatas.tampilan tersebut berisi nama activty dan nama layout yang dimana jika sudah di buat akan menjadi 1 buah class.lalu klik finish dan tadaaaaa project sudah selesai dibuat.hasilnya seperti dibawah ini

Gimana mudah bukan? silahkan berkreasi dan menciptakan aplikasi android terbaik kalian yang bisa di gunakan atau bisa membantu dalam kehidupan orang lain.

Cara Install Android Studio

Android Studio

Sekilas tentang Android Studio

Android Studio adalah merupakan software khusus yang digunakan untuk membuat aplikasi Android. Kini, kebanyakan developer dan founder startup mulai menggunakan Android Studio.

Dikutip dari developer.android.com Android Studio adalah Integrated Development Environment (IDE) untuk pengembangan aplikasi Android, berdasarkan IntelliJ IDEA .

Banyak sekali kelebihan dari software ini, yaitu kemudahan dalam coding, share ke github, debugging serta Android Studio merupakan software khusus buatan Google. Perlu kita ketahui, bahwa Android juga milik Google. Jadi, kita akan lebih mudah untuk melakukan sinkronisasi ke Google Play Store.

Persyaratan Komputer yang dibutuhkan

Spesifikasi hardware minimum yang bisa digunakan untuk menjalankan IDE Android Studio dikutip dari web resmi android yaitu :
Windows

• Microsoft® Windows® 7/8/10 (32- atau 64-bit)
• RAM minimum 3 GB, RAM yang disarankan 8 GB; tambah 1 GB untuk Emulator Android
• Ruang disk minimum yang tersedia 2 GB,
  Disarankan 4 GB (500 MB untuk IDE + 1,5 GB untuk Android SDK dan gambar sistem emulator)
• Resolusi layar minimum 1280 x 800
• Untuk emulator akselerasi: sistem operasi 64-bit dan prosesor Intel® dengan dukungan untuk Intel® VT-x, Intel® EM64T(Intel® 64), dan fungsionalitas Execute Disable (XD) Bit

 

Cara Install Android Studio

1.  Install JDK (Java Development Kit)
   
   JDK (Java Development Kit) merupakan persyaratan yang harus kamu penuhi untuk pertama kalinya. Karena, Android menggunakan bahasa pemrograman java. Kamu, harus menginstall JDK terlebih dahulu.

Untuk JDK bisa di unduh di link berikut Java JDK


    2. Install Android Studio


Sebelum pada proses install, donwload dahulu softwarenya di halaman official link berikut

Andorid Studio Windows 64-bit (927 MB)

• Setelah file berhasil diuntuh, jalankan file setup maka muncul halamaan berikut

• Pilih Next, selanjutnya centang pada untuk Android SDK dan Android Virtual Device. 

              – SDK berfungsi untuk membangun aplikasi dengan software tertentu (khusus).

              – Android Virtual Device berfungsi sebagai emulator android untuk menampilkan hasil                           project.

• Pilih Agree

Tahapan selanjutnya akan muncul jendela License Aggreement. Kemudian klik Agree.

• Pilih Lokasi Instalasi Android Studio Dan SDK

Setelah itu, kalian harus memilih lokasi instalasi Android Studio dan SDK. Kamu bisa menaruhnya dimana saja. Namun, disarankan untuk menaruhnya di C:\

• Klik Install

Kemudian klik Install. Jendela ini hanya untuk mengabari bahwa Android Studio akan muncul di desktop.

• Tunggu proses sampai selesai

• Pilih Next dan Finish

Setelah proses instalasi selesai, pilih Next dan Finish. Biarkan ceklist Start Android Studio tetap tercentang.

• Ceklist Opsi Kedua & Klik OK

Setelah ini, kamu akan dihadapkan jendela dengan 2 opsi pilihan.
Jika kamu belum pernah menginstall Android Studio, kamu pilih opsi kedua. Kemudian pilih OK.

•  Sampai di sini proses instalasi masih belum selesai. Setelah di klik Finish maka akan muncul tampilan awal Android Studio seperti di bawah ini

• Pilih Standar dan next

• Install Component

Akan muncul SDK Component Setup, kemudian pilih component yang akan kamu install. Kemudian klik Next.

• Tunggu hingga proses pengunduhan selesai, Klik Finish

• Android Studio pun telah berhasil diinstal dan siap digunakan